Carlo Ancelotti Murka pada Endrick karena Aksi 'Sok Jago' Saat Lawan Getafe: "Ini Bukan Klub Teater!"
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menunjukkan ekspresi ketidakpuasannya secara terang-terangan kepada striker muda berbakat, Endrick, dalam laga La Liga menghadapi Getafe yang berlangsung pada Rabu (23/4) waktu setempat. Momen ini menjadi sorotan setelah Endrick melakukan aksi yang dianggap berlebihan dan tidak efektif di depan gawang lawan.
Insiden tersebut terjadi ketika Endrick sudah berada di posisi ideal di dalam kotak penalti Getafe. Ia hanya tinggal berhadapan dengan kiper David Soria dalam situasi satu lawan satu yang sangat menjanjikan untuk mencetak gol. Namun, alih-alih menendang dengan penuh tenaga untuk memastikan bola masuk, pemain muda asal Brasil itu memilih melakukan cungkilan bola alias chip shot yang terlalu pelan.
Keputusan itu berbuah petaka. Bola yang ditendang setengah hati dengan gaya sok artistik tersebut gagal menembus gawang dan dengan mudah diamankan oleh David Soria. Momen itu langsung menyulut emosi Ancelotti yang terlihat kecewa berat di pinggir lapangan. Tak butuh waktu lama, pelatih asal Italia itu langsung menarik keluar Endrick dan menggantikannya dengan pemain lain beberapa menit kemudian.
Kemarahan Ancelotti tak berhenti sampai di situ. Dalam konferensi pers pasca-pertandingan, ia secara gamblang mengkritik sikap Endrick yang dianggap belum memahami urgensi permainan profesional di level tertinggi seperti di Real Madrid.
"Dia tidak bisa melakukan hal-hal seperti itu. Dia masih muda dan harus banyak belajar. Dalam situasi seperti itu, dia harus menendang bola dengan sekuat tenaga. Ini bukan klub teater," tegas Ancelotti, dikutip dari Marca.
Pernyataan tersebut menjadi peringatan keras bagi Endrick agar lebih disiplin dan menghargai momen-momen krusial dalam pertandingan. Meskipun dikenal sebagai talenta muda dengan bakat luar biasa, Ancelotti menekankan bahwa profesionalisme dan keputusan di lapangan tak kalah penting dibandingkan teknik individu.
Namun di sisi lain, sang pelatih memberikan pujian kepada Arda Güler yang tampil impresif di lini tengah. Gelandang muda asal Turki itu dinilai menunjukkan kematangan dalam permainan serta ketenangan yang mengesankan meskipun usianya masih belia.
"Ia bermain dengan gayanya sendiri, penuh kualitas dan ketenangan. Ia tampil sangat baik dan saya melihat masa depannya lebih menjanjikan sebagai gelandang tengah, baik dalam formasi 4-4-2 maupun 4-3-3. Kualitas yang dimilikinya dalam membangun serangan sangat fenomenal," ujar Ancelotti.
Dengan adanya kritik kepada Endrick dan pujian kepada Arda Güler, pertandingan ini memperlihatkan dinamika internal di skuad muda Real Madrid, di mana tuntutan tinggi dan persaingan ketat menjadi bagian dari proses pembentukan bintang masa depan di Santiago Bernabéu.
Tags: #RealMadrid #CarloAncelotti #Endrick #ArdaGuler #LaLiga #BeritaSepakbola #GetafeVsRealMadrid #SepakbolaEropa #BeritaBolaHariIni #PemainMudaRealMadrid
0 comments: